Type to search

Good Parenting

Anak Bosan karena di Rumah Saja? Ikuti 3 Tips dari Psikolog ini Untuk Mengatasinya

Kampanye #dirumahaja yang digunakan oleh pemerintah untuk menghambat penyebaran virus corona menimbulkan reaksi yang berbeda di kalangan masyarakat. Meski bosan orang dewasa cenderung bisa menyikapinya dengan lebih bijak.

Sebaliknya, untuk anak- anak kampanye #dirumahaja ini bisa membuat anak menjadi stress. Dan perwujudan stress anak ini bisa terlihat dari perubahan perilaku mereka, seperti dikutip ParentingCenter.id dari pernyataan Roslina Verauli, Psikolog anak via laman instagramnya.

Namun seperti apa anak yang mengalami tanda- tanda stress ini? Ibu bisa melihatnya dari beberapa tanda berikut ini :

  • Anak menjadi mudah marah dan moodnya cepat berubah
  • Reaksi takut berlebihan
  • Mudah menangis
  • Tidur berlebihan atau kesulitan tidur
  • Makan berlebihan atau malah tidak nafsu makan
  • Menarik diri dari kegiatan yang ia sukai

Menurut Roslina, ada tiga langkah yang bisa membantu untuk meredakan stress pada anak, yaitu sebagai berikut :

  1. Dekati anak dan ajak bicara dari hati ke hati. Tunjukkan empati kepada anak bahwa orangtua memahami kebosanannya
  2. Bantu buah hati untuk tetap bisa melakukan kegiatan rutin seperti biasa, hanya saja aktivitasnya terbatas di rumah saja. Penuhi kebutuhannya untuk bermain, istirahat, dan juga makanan bernutrisi.
  3. Fasilitasi agar anak bisa bertemu dengan teman dan kerabat melalui komunikasi online. Misalnya saja melalui WhatsApp, video call, atau sekedar menelepon teman.

Dalam situasi seperti ini, kebosanan anak yang mengarah ke stress sebenarnya wajar terjadi kok, Ayah Bunda. Yang terpenting adalah Ayah Ibu jeli melihat situasi ini dan mencoba untuk membantu anak keluar dari jebakan stress ini.

Ayah ibu juga bisa menyiasatinya dengan banyak menghabiskan waktu bersama selama menjalani karantina di rumah. Misalnya saja masak bersama, bermain bersama, atau saling bercerita.

Dengan begitu, anak tidak fokus dengan keharusan mengapa ia tidak boleh keluar rumah. Melainkan melakukan kegiatan lain yang sama serunya.

Selamat mencoba!

Tags:

You Might also Like