Type to search

Tumbuh Kembang

4 Permainan Seru dan Kreatif untuk Melatih Motorik Kasar Anak

Aktifitas seru untuk melatih motorik kasar anak

Masa kanak- kanak identik dengan fase tumbuh kembang dimana anak tidak bisa lama- lama berdiam diri. Mereka suka sekali berlari kesana kemarin dan seperti tidak pernah kehabisan energi untuk melakukan berbagai macam aktifitas. Rasanya akan super menyenangkan kalau aktifitas mereka ini kita arahkan ke game seru dan kreatif yang bisa mengoptimalkan motorik kasar mereka ya, Yah Bun?

Motorik kasar ini sendiri adalah bagian dari aktifitas yang mencakup keterampilan otot- otot besar dan menuntut kekuatan fisik dan keseimbangan. Aktifitas motorik kasar seperti merangkak, berjalan, berlari, melompat atau berenang akan sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang buah hati tercinta, Yah Bun.

Kegiatan yang Mengasah Motorik Kasar Anak

Tidak sulit ternyata melakukan kegiatan yang bisa merangsang dan mengasah motorik kasar anak. Melalui permainan kreatif yang dilakukan bersama orangtua atau teman, anak bisa mengasah motorik kasarnya dengan lebih optimal.

Dilansir dari Purelyb, berikut adalah permainan seru yang bisa Ayah Ibu coba untuk anak :

1.      Tic Tac Toss

Untuk melakukan permainan ini, orangtua hanya perlu mempersiapkan alat- alat sederhana, seperti selotip dan kantong kecil.

Gunakan selotip pada lantai seperti saat membuat garis dalam permainan tic-tac-toe. Namun alih- alih membuat X dan O, di permainan ini kita akan menggunakan kantong kacang kecil dengan dua warna berbeda. Lalu minta anak untuk melemparkan kantong tersebut ke dalam kotak yang sudah ditandai dalam garis lurus.

Permainan seru ini adalah salah satu cara kreatif untuk membantu anak- anak bergerak, sekaligus melatih kemampuan mereka dalam membidik sasaran.

2.      Yoga Hewan

Yang dimaksud dengan yoga hewan adalah postur yoga yang meniru bentuk dan elemen hewan di alam. Kegiatan ini membantu anak untuk terhubung dengan alam, dengan orang lain, dan juga dengan dirinya sendiri.

Untuk mulai bermain, tunjukkan kepada anak beberapa pose sederhana dan minta mereka untuk melakukan hal yang sama. Manfaat kegiatan ini untuk adalah membantu mereka dalam meregangkan otot mereka dengan gerakan- gerakan sederhana yang mudah diingat, sehingga anak- anak dapat meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas mereka.

Selain meningkatkan keterampilan motorik, permainan ini akan membantu anak untuk lebih berani dalam mengekspresikan dirinya, belajar menjadi lebih tenang, tidak mudah menangis, dan termotivasi.

Melakukan yoga hewan dapat melatih motorik anak
Contoh beberapa gerak yoga hewan/ via Emmablock

3.      Tenis Balon

Tenis balon adalah permainan seru yang sangat sederhana dan mudah dibuat. Hanya ada dua jenis peralatan yang orangtua persiapkan, yaitu alat pemukul lalat dan sekantong balon warna- warni.

Tiup balon lebih dulu, lalu minta anak untuk memukul balon- balon yang sudah ditiup tersebut. Aktifitas ini akan membantu anak untuk bergerak dan berdiri untuk menangkap balon.

Yang perlu diperhatikan, pastikan anak bermain di area yang aman. Tidak boleh ada benda tajam, runcing, atau benda- benda yang mudah pecah.

4.      Menangkap Ikan

Permainan kreatif yang satu ini adalah game seru yang sangat baik untuk melatih imajinasi anak, dan melatih anak- anak mengenal huruf dengan cara yang menyenangkan.

Yang perlu dipersiapkan adalah potongan kertas warna- warni, spidol, lem, klip kertas, magnet, tali, dan tongkat untuk alat pancing.

Pertama- tama, potog kertas warna- warni menjadi bentuk ikan. Setiap ikan ditulis dengan satu huruf alphabet A-Z dengan spidol. Lalu, gunakan lem untuk merekatkan klip di balik setiap kertas berbentuk ikan tersebut.

Selanjutnya, buat alat pancing dengan kombinasi tongkat kecil, dan tali, lalu ikat magnet di ujung tali tersebut. Taruh kain berwarna biru sebagai “laut” di tengah ruangan, dan siapkan keranjang atau ember sebagai perahu di tengahnya.

Terakhir, sebar ikan tersebut dan minta anak untuk berada di dalam ‘perahu’ dan mulai memancing ikan- ikan tersebut.

Bagaimana, Yah Bun? Masih cukup mudah untuk dipraktekkan di rumah kan? Yuk mulai dengan yang paling mudah 🙂

Tags: