Type to search

Sekolah

Mengapa Anak Masuk SD Harus Usia 7 Tahun? Ternyata Ini Alasannya, Ayah Bunda…

Alasan mengapa anak masuk sekolah SD usia 7 tahun

Menjelang tahun ajaran baru, seperti biasa akan ada banyak orangtua yang akan mendaftarkan anaknya masuk ke sekolah. Secara umum, anak- anak mulai masuk bangku sekolah dasar (SD) saat berusia 7 tahun. Kendati begitu, tidak sedikit juga orangtua yang menyekolahkan anaknya di bawah usia tersebut.

Ratih Zulhaqqi, M.Psi, tokoh psikolog klinis, menyebut bahwa 7 tahun adalah usia dimana anak sudah siap secara fisik dan psikis untuk bersekolah SD. Gerakan motorik anak sudah baik, otot dan sarafnya sudah terbentuk dengan bagus. Salah satu contohnya adalah keahlian dalam memegang pensil.

Kemendikbud Merekomendasikan Anak Masuk SD di Usia 7 Tahun

Jangan Paksakan Anak Masuk SD Jika Belum Matang

Selain rekomendasi dari psikolog anak, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) juga menuliskan secara resmi di laman web nya alasan mengapa orangtua sebaiknya menyekolahkan anak ke SD di usia 7 tahun.

Alasan dari rekomendasi ini antara lain :

1. Aspek Fisik

Di usia 7 tahun, anak secara fisik relatif sudah bisa diam di kelas dan memegang pensil secara mandiri. Di usia ini, anak sudah mempunyai gerakan motorik yang bagus, otot dan sarafnya sudah terbentuk. Berbeda dengan anak usia satu tahun di bawahnya. Anak usia 6 tahun relatif masih ingin bermain terus.

2. Aspek Kognitif

Saat duduk di bangku sekolah dasar, anak diharapkan bisa mencerna pelajaran membaca, menulis, dan berhitung sederhana. Anak juga diharapkan bisa mengikuti instruksi, paham dan bisa mengerjakan tugas- tugas sekolah dasar tahap perkenalan.

3. Aspek Psikologis

Dari sisi usia tumbuh kembang, anak mulai bisa berkonsentrasi dengan baik di usia di atas 6 tahun. Kemampuan konsentrasi ini semakin meningkat seiring bertambahnya usia. Dengan begitu, anak bisa memilah materi yang perlu mereka perhatikan dan harus mereka abaikan.

Anak yang belum cukup umur masuk SD umumnya akan bermasalah, terutama di kelas satu. Pasalnya, mereka belum siap untuk berkonsentrasi. Mereka masih perlu mengembangkan keterampilan geraknya.

4. Aspek Emosi

Umumnya, ada sebagian anak kurang dari 7 tahun yang cukup matang secara akademik. Kendati begitu, kematangan emosi dan kemandirian mereka belum maksimal. Padahal, di jenjang sekolah dasar, anak tidak lagi mendapatkan perhatian seperti di TK. Anak diharapkan lebih mandiri dan juga tidak terlalu bergantung pada orangtuanya.

Dengan begitu, masalah yang timbul adalah anak bisa mengikuti pelajaran di sekolah, akan tetap masih butuh orangtua mendampingi dan mudah menyerah terhadap tugas sekolah karena masih ingin bermain lebih banyak.


Dengan berbagai pertimbangan aspek ini, sebaiknya orangtua tidak memaksa anak masuk sekolah SD sebelum berusia 7 tahun.

Tags: